Kenapa Bandara Selalu Pakai Karpet? Ternyata Ada Alasannya!

Pernahkah kamu memperhatikan bahwa banyak bandara menggunakan karpet di area tertentu? Misalnya, di ruang tunggu, area boarding, hingga lounge eksekutif. Apakah ini hanya soal estetika atau ada alasan khusus di baliknya?

Ternyata, penggunaan karpet di bandara bukan sekadar dekorasi, melainkan bagian dari strategi desain interior yang mempertimbangkan kenyamanan psikologis dan pengalaman penumpang. Yuk, cari tahu lebih lanjut!

1. Karpet di Bandara: Bukan Sekadar Hiasan

Bandara adalah tempat dengan lalu lintas tinggi, di mana ribuan orang berlalu-lalang setiap harinya. Desain interior bandara dirancang untuk memberikan kenyamanan maksimal, termasuk pemilihan material lantai.

Karpet umumnya digunakan di beberapa area tertentu, seperti:
Ruang tunggu (waiting area)
Lounge eksekutif
Lorong menuju boarding gate

Sementara area seperti lobi utama, check-in, dan area keamanan biasanya menggunakan lantai keras seperti marmer atau keramik.

2. Mengurangi Stres dan Meningkatkan Kenyamanan Penumpang

Bepergian melalui bandara bisa menjadi pengalaman yang melelahkan dan penuh stres, terutama bagi penumpang yang menghadapi jadwal padat, penerbangan tertunda, atau perjalanan panjang.

Karpet membantu menciptakan suasana yang lebih tenang dan nyaman, karena:
Menyerupai suasana rumah, sehingga memberikan efek psikologis yang menenangkan.
Menyerap suara, mengurangi kebisingan dari langkah kaki dan roda koper.
Membuat area terasa lebih “hangat”, berbeda dengan lantai keras yang terasa dingin dan kaku.

3. Mengurangi Kebisingan di Bandara

Bandara adalah salah satu tempat dengan tingkat kebisingan tinggi. Deru pesawat, pengumuman berkala, serta suara langkah kaki dan koper yang ditarik bisa menciptakan lingkungan yang ramai dan melelahkan bagi penumpang.

Karpet berfungsi sebagai peredam suara alami, menyerap suara langkah kaki dan mengurangi gema di dalam ruangan. Inilah sebabnya karpet banyak digunakan di ruang tunggu untuk membuat suasana lebih nyaman.

Baca Artikel Lainnya :  Pengamat Beri Saran dari Mergernya Angkasa Pura Mau Genjot Pendapatan Non-Aero

4. Memberi Kesan Eksklusif dan Relaksasi

Pernahkah kamu memperhatikan bahwa lounge eksekutif atau area VIP di bandara hampir selalu berkarpet? Ini karena karpet dianggap sebagai simbol kemewahan dan kenyamanan.

Karpet memberikan pengalaman eksklusif, membuat penumpang merasa lebih dihargai dan santai sebelum penerbangan mereka. Selain itu, warna dan tekstur karpet juga dipilih dengan cermat untuk menciptakan suasana relaksasi yang lebih maksimal.

5. Keamanan: Mengurangi Risiko Tergelincir

Selain aspek kenyamanan, penggunaan karpet di bandara juga mempertimbangkan faktor keamanan. Lantai licin, terutama saat basah, bisa meningkatkan risiko tergelincir. Karpet membantu memberikan cengkraman lebih baik dan mengurangi kemungkinan penumpang terpeleset, terutama di area yang ramai.

Karpet di Bandara Lebih dari Sekadar Dekorasi

Penggunaan karpet di bandara bukan hanya sekadar estetika, tetapi juga bagian dari strategi desain interior yang mempertimbangkan psikologi penumpang, kenyamanan, keamanan, dan efisiensi suara.

Jadi, saat kamu duduk di ruang tunggu bandara yang berkarpet, sadarilah bahwa ada riset dan perhitungan desain di baliknya. Semua ini bertujuan agar perjalananmu lebih nyaman dan menyenangkan!

Share :


Leave a Reply