Pasar Pendapatan Non-Aeronautika Bandara Akan Berkembang Sebesar USD 35,04 Miliar Selama 2023-2027, APAC Memimpin Pertumbuhan – Technavio

Di bidang penerbangan, pendapatan aeronautika dan pendapatan non-aeronautika menjadi pilar penting yang membentuk profitabilitas dan keberlanjutan bandara. Pasar pendapatan non-aeronautika bandara akan melonjak sebesar USD 35,04 miliar pada CAGR sebesar 7,88% (2023-2027). Didorong oleh terminal canggih, peningkatan lalu lintas penumpang, dan program loyalitas, hal ini mencerminkan evolusi penerbangan yang dinamis.

Seiring dengan meningkatnya arus penumpang transit dan transfer, demikian pula permintaan akan layanan dan fasilitas bandara, yang mendorong pendapatan ke tingkat yang lebih tinggi. Sementara itu, program loyalitas memberikan daya tarik yang memikat, menarik kembali para frequent flyer sekaligus memperkuat fondasi keuangan bandara.

Menjelajahi Dinamika Pendapatan Bandara

Lanskap pendapatan bandara mencakup berbagai elemen, mulai dari biaya pendaratan dan biaya parkir pesawat hingga biaya keamanan penumpang dan rute penerbangan. Di tengah kompleksitas ini, bandara menavigasi ekosistem dinamis yang dibentuk oleh evolusi industri penerbangan dan pengejaran potensi pendapatan yang konstan.
Sementara sumber pendapatan tradisional seperti belanja eceran dan makanan dan minuman tetap penting, jalan baru seperti iklan digital dan sponsor membuka pandangan baru untuk peningkatan pendapatan dan keterlibatan pelanggan.

Dinamika Pasar dan Lanskap Pelanggan

Setelah kemajuan teknologi dan perubahan ekspektasi penumpang, bandara menerapkan harga yang dinamis dan solusi teknologi untuk mengoptimalkan aliran pendapatan dan meningkatkan pengalaman penumpang. Dari metode nirkontak hingga layanan yang dipersonalisasi, bandara memanfaatkan inovasi untuk menumbuhkan kepuasan dan loyalitas pelanggan.
Selain itu, integrasi operasi back-office dan wawasan berbasis data memberdayakan bandara untuk menyesuaikan strategi harga dengan fluktuasi permintaan dan periode beban puncak secara efektif.

Penggerak Pasar Utama

Mengejar profitabilitas bandara di tengah ketidakstabilan keuangan memerlukan diversifikasi strategis dan fokus tanpa henti pada keunggulan kompetitif. Bandara mengeksplorasi aliran pendapatan baru seperti penyewaan real estat dan arena aktivitas berbasis tema untuk mendukung ekonomi lokal dan mendorong penciptaan lapangan kerja. Dengan mengadopsi strategi daya tarik bisnis yang kuat, bandara memposisikan diri sebagai pusat komersial yang berkembang, menarik penumpang dan bisnis.

Baca Artikel Lainnya :  Bandara Sebagai Ekosistem Bisnis: Refleksi 2024 dan Peluang Baru di 2025

Tren Pasar Utama

Evolusi kota bandara dan konsep aerotropolis menggarisbawahi perubahan paradigma dalam strategi pengembangan bandara, mengkatalisasi pertumbuhan pendapatan dan perluasan infrastruktur. Lebih jauh lagi, munculnya analisis data dan model peramalan permintaan memberdayakan bandara untuk membuka wawasan tentang perilaku penumpang dan mengoptimalkan pemanfaatan kapasitas. Melalui kemitraan strategis dan strategi harga yang inovatif, bandara menavigasi lanskap dinamis pendapatan non-aeronautika dengan kelincahan dan pandangan ke depan.

Menavigasi Tantangan Privatisasi Bandara

Dampak privatisasi bandara pada harga konsesi menimbulkan rintangan pertumbuhan. Upaya kolaboratif antara operator dan pemangku kepentingan bertujuan untuk meningkatkan pengalaman penerbangan. Namun, tren privatisasi meningkatkan biaya non-aeronautika, menghambat pendatang baru dan dinamika pasar secara negatif.
Tantangan dalam Medan Privatisasi: Prioritas laba jangka pendek menghambat hubungan jangka panjang. Tarif komisi yang tinggi membebani pengecer bebas bea, sehingga menaikkan harga eceran penumpang. Untuk mengurangi hal ini, ICAO dan IATA mengadvokasi pengawasan ekonomi yang transparan di antara para pemangku kepentingan.

Pemain Utama dalam Aksi

Perusahaan menggunakan berbagai strategi seperti aliansi, merger, dan peluncuran produk untuk mendukung kehadiran pendapatan non-aeronautika bandara mereka.

Misalnya, Korea Airports Corporation mengurangi biaya overhead sebesar 12% melalui rencana yang efektif di Bandara Gimpo sejak 2009.

Beberapa pemain kunci terkemuka terdiri dari

Aena S.M.E. SA
Aeroports de Paris SA
@Airport Authority Hong Kong
Airports Authority of India
Airports of Thailand Plc
Brazilian Airport Infrastructure Co.
Changi Airport Group
Copenhagen Airports AS
Fraport Group
GMR Group
Guangzhou Baiyun International Airport
Heathrow Expansion – Building for the future
Japan Airport Terminal Co. Ltd.
Malaysia Airports
Metropolitan Airports Commission

Perusahaan-perusahaan ini secara kolektif membentuk kembali lanskap Pendapatan Bandara

Baca Artikel Lainnya :  Era Baru Inovasi dan Peluang Bandara

Segmentasi Pasar

Pasar pendapatan non-aeronautika bandara mencakup berbagai layanan, mulai dari fasilitas penyewaan makanan dan mobil hingga ruang iklan dan parkir. Segmen konsesi, yang menunjukkan peningkatan pangsa pasar secara bertahap, merupakan bagian penting dari pendapatan non-aeronautika.

Dinamika Regional: Kemunculan APAC

Kontribusi APAC terhadap Pertumbuhan Pasar: APAC diperkirakan akan mendorong 29% pertumbuhan pasar pada tahun 2027, didorong oleh tren dan pendorong regional yang dianalisis oleh analis Technavio.

Fokus pada Komersialisasi Bandara: Otoritas bandara, agen real estat, dan organisasi komersial memprioritaskan pengembangan aktivitas komersial di dalam bandara, memanfaatkan proyek baru dan pengembangan kota untuk meningkatkan pendapatan non-aeronautika.

Pusat Baru bagi Maskapai Penerbangan: APAC muncul sebagai pusat utama bagi maskapai penerbangan karena meningkatnya permintaan perjalanan udara, dengan ekonomi utama seperti Singapura, India, Hong Kong, Tiongkok, dan Jepang mendorong pertumbuhan pasar.

Kesimpulan

Seiring industri penerbangan menghadapi tantangan privatisasi bandara, praktik yang transparan dan strategi jangka panjang menjadi sangat penting. Dengan munculnya APAC sebagai pemain utama, kemitraan strategis dan inovasi akan membentuk masa depan pendapatan non-aeronautika bandara, memastikan pertumbuhan yang berkelanjutan dan pengalaman penumpang yang lebih baik.

 

Tulisan : John Jack (Research Manager at Technavio)

https://www.linkedin.com/pulse/airport-non-aeronautical-revenue-market-expand-usd-3504-john-jack-lspwc/

Share :


Leave a Reply