Artikel Non Aero

5 Kesalahan Lucu Wisatawan Saat Belanja Duty Free (dan Cara Menghindarinya)

Tips Seru Agar Tidak Kalap, Bingung, atau Salah Beli Saat Menjelajahi Duty Free di Bandara

Siapa yang tidak senang berjalan-jalan di bandara sambil mengintip toko-toko duty free? Wajar saja, area ini selalu penuh dengan barang-barang menarik, mulai dari cokelat manis, parfum mahal, kosmetik, hingga gadget terbaru. Tidak jarang wisatawan merasa seperti berada di surga belanja sekejap sebelum naik pesawat.

Tapi, di balik keseruan itu, ada beberapa kesalahan lucu yang sering dilakukan wisatawan—mulai dari kalap membeli semua yang terlihat, sampai lupa aturan bea cukai di negara tujuan. Kesalahan-kesalahan ini biasanya tidak berbahaya, tapi bisa bikin pengalaman belanja menjadi sedikit kocak atau bahkan merepotkan. Untungnya, semua bisa dihindari dengan tips sederhana. Yuk, kita lihat lima kesalahan lucu wisatawan saat belanja duty free dan cara menghindarinya!

1. Kalap Beli Semua Barang Karena Diskon
Siapa yang tidak tergoda ketika melihat tulisan “Duty Free – Diskon Hingga 50%”? Banyak wisatawan langsung kalap membeli semua yang terlihat menarik. Mulai dari cokelat, parfum, hingga kosmetik mahal. Padahal, belum tentu semuanya benar-benar mereka butuhkan. Cara menghindarinya: buat daftar prioritas sebelum masuk toko dan tetap pegang anggaran. Dengan begitu, belanja tetap seru tanpa menyesal di kemudian hari.

2. Tidak Mengecek Harga di Kota Asal
Kesalahan lucu lain adalah membeli barang tanpa membandingkan harga. Misalnya, parfum edisi tertentu ternyata lebih murah di toko online atau butik lokal di kota asal. Cara menghindarinya: sebelum berangkat, catat harga produk favoritmu. Dengan begitu, belanja di duty free tetap hemat dan tidak mudah tertipu sensasi “beli karena ada di bandara.”

3. Salah Menilai Ukuran atau Volume Produk
Sering terjadi wisatawan salah menilai ukuran botol parfum, paket camilan, atau botol minuman. Akibatnya, mereka membawa barang yang terlalu besar untuk tas kabin atau melebihi batas bagasi. Cara menghindarinya: selalu cek label ukuran, berat, dan aturan bagasi. Ini menyelamatkan perjalanan dari drama saat check-in.

4. Terlalu Terpaku pada Barang Mewah
Ada wisatawan yang fokus hanya pada brand internasional terkenal, sehingga melewatkan produk lokal yang unik dan lebih otentik. Misalnya, di bandara Indonesia ada kopi lokal, kerajinan tangan, atau camilan khas yang tidak bisa ditemukan di luar. Cara menghindarinya: luangkan waktu melihat seluruh toko, jangan hanya terpaku pada brand besar. Terkadang barang kecil tapi khas bisa jadi oleh-oleh terbaik.

5. Membeli Tanpa Memperhatikan Peraturan Pajak & Impor
Kesalahan klasik: membeli alkohol atau rokok dalam jumlah banyak tanpa sadar aturan bea cukai di negara tujuan. Hal ini bisa bikin masalah serius di imigrasi. Cara menghindarinya: selalu baca informasi batas maksimum duty free, terutama untuk produk alkohol, rokok, atau makanan tertentu. Mengetahui aturan ini membuat perjalanan lebih aman dan menyenangkan.

Leave a comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Related Articles

Artikel Non Aero

Rahasia di Balik Brand-Brand Besar yang Berebut Masuk Bandara

Bandara kini bukan sekadar titik transit, tetapi telah bertransformasi menjadi destinasi belanja...

Artikel Non Aero

Fakta Gila: Bandara Bisa Lebih Kaya dari Maskapai!

Ketika berbicara soal industri penerbangan, bayangan pertama yang muncul biasanya adalah maskapai....

Artikel Non Aero

Travel Retail 3.0, Masa Depan Belanja di Bandara dengan Metaverse & AI

Di era digital yang terus maju, bandara bukan lagi sekadar pintu keberangkatan...

Artikel Non Aero

Bandara SEA Milan mencetak rekor ritel baru pada tahun 2024, didorong oleh pertumbuhan jarak jauh dan pengeluaran penumpang

MILAN – Di tahun yang ditandai dengan pertumbuhan perjalanan global yang berkelanjutan,...